Ketidaktaatan Saul

1 Sam. 9:15, Tetapi TUHAN telah menyatakan kepada Samuel,

sehari sebelum kedatangan Saul, demikian:

16 "Besok kira-kira waktu ini Aku akan menyuruh kepadamu seorang laki-laki dari tanah Benyamin; engkau akan mengurapi dia menjadi raja atas umat-Ku Israel & ia akan menyelamatkan umat-Ku dari tangan orang Filistin. Sebab Aku telah memperhatikan sengsara umat-Ku itu,

karena teriakannya telah sampai kepada-Ku."

Nabi Samuel mengurapi Saul :

1 Sam 10:1, Lalu Samuel mengambil buli-buli berisi minyak, dituangnyalah ke atas kepala Saul, diciumnyalah dia sambil berkata: "Bukankah TUHAN telah mengurapi engkau menjadi raja atas umat-Nya Israel? Engkau akan memegang tampuk pemerintahan atas umat TUHAN, dan engkau akan menyelamatkannya dari tangan musuh-musuh di sekitarnya. Inilah tandanya bagimu, bahwa TUHAN telah mengurapi engkau menjadi raja atas milik-Nya sendiri:

Ketidaktaatan Saul

1 Sam. 13:9 Sebab itu Saul berkata: "Bawalah kepadaku korban bakaran & korban keselamatan itu." Lalu ia mempersembahkan korban bakaran.

Keputusan yg salah berakibat fatal.

Saul mengambil bagian Samuel. Pada zaman itu yang boleh membakar korban persembahan hanya para imam yg diurapi oleh Allah.

Saul tidak diurapi untuk imam. Dengan mengambil peran imam, Saul mengambil OTORITAS yg dia tidak miliki.

Saul berkata “…aku memberanikan diri,….” = menunjukkan bahwa dia tahu itu salah. Keberanian yang salah menghilangkan apa yang ada ditangannya. Tahta dan kepercayaan hilang dari tangannya.

JANGAN MENGGAMBIL KEPUTUSAN YANG TERBURU-BURU KARENA SITUASI TIDAK BERJALAN SEPERTI YANG KITA MAU.

God is in control.

1 Sam. 13:13, Kata Samuel kepada Saul: "Perbuatanmu itu bodoh.

Engkau tidak mengikuti perintah TUHAN, Allahmu, yg diperintahkan-Nya kepadamu; sebab sedianya TUHAN mengokohkan kerajaanmu atas org Israel untuk selama-lamanya.

14, Tetapi sekarang kerajaanmu tidak akan tetap. TUHAN telah memilih seorang yg berkenan di hati-Nya & TUHAN telah menunjuk dia menjadi raja atas umat-Nya, karena engkau tidak mengikuti apa yg diperintahkan TUHAN kepadamu."

"Perbuatanmu itu bodoh. Engkau tidak mengikuti perintah TUHAN, Allahmu, yg diperintahkan-Nya kepadamu;

Keputusan yang salah, menuai kritikan serta kehilangan posisi.

INI MENAKJUBKAN….

“…..sebab sedianya TUHAN mengokohkan kerajaanmu atas org Israel untuk selama-lamanya….”

Samuel mengatakan seandainya Saul taat hari itu, dia pasti memerintah Israel selamanya.

Kita tidak akan pernah mendengar tentang DAUD, Daud bukan pilihan pertama ALLAH. Saul bukan raja sementara sampai Daud datang. Saul adalah pilihan pertama.

Peristiwa ini terjadi pada tahun kedua pemerintahan Saul.

1 Sam. 13:1 Saul berumur sekian tahun ketika ia menjadi raja;

dua tahun ia memerintah atas Israel.

Kemudian Saul memerintah selama 38 tahun lagi.

Kisah. 13:21, Kemudian mereka meminta seorang raja & Allah memberikan kepada mereka Saul bin Kish dari suku Benyamin, 40 tahun lamanya.

Daud berusia 30 tahun ketika menjadi raja di akhir pemerintahan Saul

2 Sam. 5:4, Daud berumur 30 tahun, pada waktu ia menjadi raja; 40 tahun lamanya ia memerintah.

JADI ITU BERARTI SAMUEL BERNUBUAT BAHWA “…..TUHAN telah memilih seorang yg berkenan di hati-Nya & TUHAN telah menunjuk dia menjadi raja atas umat-Nya,….”

Delapan tahun sebelum DAUD lahir. Allah mengatakan DIA telah memilih seorang yang berkenan dihati-Nya, lama sebelum Daud dikandung.

DAUD dilahirkan menjadi RAJA à itu tujuan Tuhan atasnya. Daud menjadi raja karena SAUL gagal melakukan panggilan Allah. Daud dibesarkan dalam nubuatan, ada raja dalam dia.

Pelajaran yang diambil :

1. Jangan mengambil keputusan disaat-saat yang kelihatannya baik tapi tidak benar dalam dalam pandangan Tuhan.

2. Ketidaktaatan kepada kehendak Allah akibatnya kehilangan tahta & panggilan Tuhan.

3. Tetap menjaga sikap hati yang benar di hadapan Tuhan dan manusia. Ingatlah masalah atau kesalahan apapun yang dilakukan orang, jangan berdiri sebagai hakim disana. Ingatlah Neraka menjadi bagian mereka yang melakukan dosa, tetapi surga juga belum tentu menjadi tempat kalian yang berdiri mencoba menjadi hakim atas orang lain.

Badai kehidupan boleh datang kapan saja, tetapi semangat hidup jangan hilang dari kehidupanmu.

“Terkadang orang mencoba menghancurkanmu, justru karena mereka mengenali kekuatanmu- bukan karena mereka tidak melihatnya tetapi karena mereka tidak ingin itu ada bersamamu”